0818-305-845 | 0859-3664-1540 gravcode@gmail.com

Strategi Marketing Online Bag. II: Memanfaatkan Konsumen Sebagai Marketing Tools

Konsumen yang puas bisa menjadi marketing tool yang handal bukanlah sebuah rahasia lagi. Menyarankan konsumen Anda untuk merekomendasikan produk dan jasa Anda lewat komentar di salah satu halaman website Anda, atau melalui sosial media seperti Facebook dan Twitter merupakan cara efektif.

Bagi pebisnis online sendiri sebuah testimonial, komentar atau share yang berupa link referral  menuju halaman produk dan jasa di dalam website bisa menjadi kombinasi sempurna antara strategi marketing tradisional dan modern dalam bentuk digital referral.

Konsumen dan aktivitas jejaring sosial

Memanfaatkan jejaring sosial berbasis lokasi seperti Google Places, Foursquare, Swarm yang sedang booming di masyarakat Indonesia juga merupakan taktik yang hemat jika Anda juga memiliki toko, kantor, atau bangunan fisik untuk mendukung website Anda. Kegunaan jejaring sosial seperti ini tidak hanya meningkatkan search visibility melainkan juga sanggup menarik pelanggan baru.

Hasil riset di Amerika yang dirilis oleh BrightLocal menunjukkan bahwa sebanyak 70 persen pelanggan baru tertarik dan memutuskan untuk belanja, atau setidaknya mempercayai sebuah website yang disarankan oleh teman melalui sebuah link referral atau yang mereka temukan pada forum dan situs-situs reviewer.

Maka dari itu tidak ada salahnya bagi suatu usaha yang berekspansi ke internet untuk menerapkan strategi marketing online dengan memanfaatkan konsumen mereka. Sebuah link dalam Facebook atau mention lewat akun Twitter bisa menjadi pembeda yang signifikan terhadap profit bisnis.

Tidak perlu takut dengan komentar negatif

Tidak selamanya ulasan, testimonial dan komentar negatif tentang produk atau jasa dalam sebuah website mempengaruhi pikiran orang lain. Sekali lagi, hasil riset dari Lightspeed Research menemukan hanya 4 persen saja calon konsumen online yang mengurungkan niatnya hanya karena membaca satu ulasan buruk.

Sedangkan sebanyak 25 persen yang batal membeli karena membaca dua komentar buruk. Namun bilangan ini pun menurun secara signifikan jika sebagai pemilik website Anda menunjukkan respon yang jelas dan masuk akal untuk menjawab komentar atau ulasan buruk tersebut. Apalagi ketika Anda menunjukkan suatu perubahan positif, meskipun kecil, sebagai bentuk kepedulian terhadap konsumen.

Trik seperti ini sudah dibuktikan oleh studi yang dilakukan oleh Harris Survey yang mengungkap sebanyak 33% konsumen yang menerima respon positif setelah memberikan ulasan dan komentar buruk dalam website, memberi susulan positif, dan sebanyak 34% menghapus posting buruk mereka.

Di sini bisa disimpulkan jika konsumen Anda selain sebagai sumber keuntungan bisnis online, dan target marketing online juga merupakan unsur pembantu yang penting. Kombinasi antara word-of-mouth atau berita dari mulut ke mulut dengan taktik penyebaran link referral bisa dipraktikkan secara hemat dan tepat

Seperti halnya Gravcode yang diberi kepercayaan oleh Omah Design, salah satu konsultan arsitektur dan desain interior di Jakarta untuk mendesain dan memasang iklan lowongan pekerjaan dalam website http://www.omah-design.com. Kami membuktikan strategi ini dalam waktu yang relatif singkat. Anda pun bisa dengan mudah membuat bisnis online berkembang, konsultasikan pada kami kebutuhan Anda tentang pemasaran online di halaman ini.

WhatsApp Support
Kami online menjawab kebutuhan/ pertanyaan Anda.
👋 Hi, dengan Gravcode, ada yang bisa dibantu?